Memasuki hari kedua libur panjang akhir pekan, Sabtu (29/5), arus lalu lintas di Kota Bandung berangsur normal. Namun, di beberapa titik, antrean kendaraan masih terlihat. Hal ini terjadi pula di ruas jalan yang menuju ke objek wisata di kawasan Ciwidey, Kab. Bandung. Meningkatnya jumlah pengunjung membuat kemacetan di kawasan tersebut tidak bisa dihindari.
Menurut pemantauan "PR" di Kota Bandung, kepadatan lalu lintas masih terjadi di beberapa titik seperti Jln. Cihampelas, Jln. Setiabudhi, Jln. Siliwangi, dan Jln. Cipaganti. Antrean kendaraan di kawasan tersebut mencapai dua kilometer.
Sementara itu, lalu lintas di Jln. Dago, Jln. Riau, Jln. Gatot Subroto, Jln. BKR, Jln. Soekarno-Hatta, Jln. Merdeka, Jln. Asia Afrika, dan Jln. Kiaracondong sudah mulai normal. Di titik-titik tersebut tidak lagi terlihat antrean kendaraan seperti yang terjadi pada Jumat (28/5).
Anton Supriatna (27) salah seorang pengendara sepeda motor menuturkan, sejak dari Jln. Ahmad Yani hingga Jln. Riau arus lalu lintas normal, antrean kendaraan hanya terjadi di perempatan Jln. Riau-Jln. Banda. "Tadi sih di Jln. Cihampelas sempat kejebak macet," katanya.
Berbeda dengan Anton, Fernando (37) salah seorang pengemudi asal Jakarta mengatakan, Jln. Setiabudhi hingga Jln. Cihampelas macet total, kemacetan terjadi sejak Jln. Setiabudhi atas dari arah Gegerkalong hingga pertigaan Jln. Cihampelas-Jln. Ciumbuleuit. "Di mana-mana macet Mas, kalau begini terus liburan bareng keluarga jadi terganggu," ucapnya.
Sementara itu, tempat-tempat wisata di kawasan Ciwidey, Kab. Bandung masih dibanjiri pengunjung pada Sabtu (29/5). Peningkatan paling signifikan terjadi di Pemandian Air Panas Cimanggu, Kawah Putih, dan Situ Patengan. Di tiga objek tersebut, peningkatan jumlah pengunjung bahkan lebih besar daripada sehari sebelumnya.
Menurut data dari pengelola Cimanggu, jumlah pengunjung pemandian air panas itu mencapai dua ratus orang, meningkat dua kali lipat dibandingkan dengan hari biasa, yakni di bawah seratus orang.
Peningkatan ini juga ditemukan di objek wisata Kawah Putih. Di tempat wisata itu, jumlah pengunjung bahkan meningkat empat kali lipat dibandingkan dengan hari biasa. Menurut catatan petugas lapangan, jumlah pengunjung pada libur akhir pekan ini sekitar 800 orang, dibandingkan dengan hari biasa hanya sekitar 200 orang.
Sementara itu, peningkatan pengunjung di Situ Patengan juga meningkat hampir seratus persen.
Meski terjadi lonjakan jumlah pengunjung yang cukup besar, pengelola ketiga objek wisata tersebut tidak menggelar acara khusus untuk menyambut para pengunjung pada libur panjang akhir pekan ini.
Menurut Pengelola Pemandian Air Panas Cimanggu, Benny Kuswandi, ketika dihubungi melalui telefon selulernya, Sabtu (29/5), pihaknya pernah merencanakan pergelaran kesenian Sunda tetapi sampai saat ini belum terlaksana.
"Ini akan menjadi agenda kami ke depan," ucapnya. Dia mengatakan, kegiatan itu memang perlu dilakukan untuk menarik wisatawan lebih banyak lagi.
Hal serupa ditemui di objek wisata Kawah Putih dan Situ Patengan. Minimnya areal di kedua tempat wisata tersebut tidak memungkinkan untuk dilakukan kegiatan. "Nanti malah bisa mengganggu aktivitas pengunjung," kata petugas lapangan Kawah Putih, Bakhrudin.
Di sisi lain, padatnya wisatawan yang berniat mengunjungi kawasan wisata Ciwidey membuat arus kendaraan pribadi, bus pariwisata, dan sepeda motor terus melintasi Jln. Ciwidey-Patengan. Sebagian besar kendaraan itu datang dari Jakarta dan Bandung, bahkan ada yang dari Jawa Timur dan Jawa Tengah. Akibatnya, kemacetan di ruas jalan menuju kawasan wisata tersebut tidak dapat dihindari. (CA-04/CA-01/A-178)***
0 komentar:
Posting Komentar